Selasa, 27 September 2011

Cerpen : Kuingin Nana Kecilku (Part 3)

Ada rasa yang begitu asing bagiku ketika main bersama Nana, aku selalu menuruti apa yang dia mau padahal aku adalah seorang yang amat egois, tapi Nana mapu mengalahkan keegoisanku dengan kelembutan dan sikap manjanya. Mungkin aku mencintainya, ya cinta monyet.

∞∞∞∞∞∞∞

“mbak, biasa ya tiramisunya 1.” Aku sangat suka tiramisu, ntah mengapa.Toko ini menjadi toko favoritku, bukan hanya aku tapi juga keluargaku.

Selesai dengan tiramisu yang aku beli ditoko langgananku sepulang sekolah tadi. Aku memutuskan untuk menyibukkan diri dengan jejaring sosial facebook. Aku teringat Nana kecilku. Kuisikan nama lengkapnya kedalam kolom pencaharian.

“Ade Febryana Syahfitri.enter.” muncul satu nama yang cocok dengan keyword yang aku masukan, kucoba yakinkan hatiku bahwa itu Nana temanku yang dulu dengan melihat informasi dan foto yang ada dalam profilnya.
“ ini temanku yang dulu.”sorakku dalam hati. Aku senang dapat menemukan teman kecilku.

Aku pindah kekampung halamanku di Kabupaten Painan, Provinsi Sumatera Barat 3 tahun yang lalu. Tepatnya ketika aku baru memasuki jenjang pendidikan sekolah menengah pertama. Ayahku dipindah tugaskan sehingga aku dan keluargakupun harus ikut pindah tempat tinggal. Sebenarnya sangat berat meninggalkan kota Bandar Lampung, tapi aku tak punya pilihan.

langsung saja ku pilih tombol ‘add as friend’. Berselang 5 menit dia mengkonfirmasi permintaanku. Hatiku sangat senang, aku kembali menemukannya Nana kecilku yang manja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar